Minggu, 26 April 2020

TERANG REDUP

Mencintaimu tak pernah naik turun
Hanya rasa percaya diriku
Sering kali terang redup
Bagai rembulan yang cahayanya
Bergantung sinar sang Bhaskara
Bila redup itu tiba
Udara sekejap mengikis ragaku
Menyublim ku pada percepatan dahsyat
Aku ingin menghilang lenyap


Ku tak mampu reguk bahagia
Pabila tak mampu tuangkan suka
Hadir kesadaran mencabik pikirku
Menyeret dalam dimensi ketidaksadaran
Aku malu pada Tuhan
Tatkala syukuri cinta itu
Lantas apakah ku harus meratap
Sedang itu tak jua mati
Meski pernah tak tersirami
Ku tak mencapai titik
Mana yang Kau kehendaki
Bagaimana jika ini jalanku
Siapapun tak pernah tau
Kepastian sepenuhnya milikMu
Tugasku mengkalibrasi jiwaku
Untuk bersenyawa dalam ketaatan


Tuhan...
Jika aku air
Ku tak akan berharap menjadi api
Jika aku tanah
Ku tak akan berhasrat menjadi udara



Trudious Artisia